Inflasi terjadi karena adanya kenaikan indeks pada 5 (lima) kelompok pengeluaran dan penurunan indeks pada 2 (dua) kelompok pengeluaran. Kelompok bahan makanan mengalami penurunan indeks sebesar -1,99 persen; kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau naik sebesar 1,73 persen; kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar naik 0,65 persen; kelompok sandang mengalami penurunan indeks sebesar -1,86 persen; kelompok kesehatan naik 1,92 persen; kelompok pendidikan, rekreasi, dan olahraga 0,16 persen dan kelompok tranpor, komunikasi dan jasa keuangan mengalami kenaikan indeks sebesar 1,09 persen.